Apa yang dimaksud dengan bursa efek atau pasar modal?

2 bilangan lihat

Pasar modal atau bursa efek, ibarat pasar tradisional, namun menjual beli aset kewangan seperti saham dan bon. Ia platform bagi syarikat mendapatkan dana dan pelabur menjana keuntungan melalui jual beli aset tersebut. Keuntungan bergantung kepada permintaan dan bekalan aset yang diniagakan. Transaksi dilaksanakan secara teratur dan diawasi bagi menjamin ketelusan.

Maklum Balas 0 bilangan suka

Apa Itu Bursa Efek atau Pasar Modal?

Pasar modal atau bursa efek merupakan suatu platform perdagangan di mana pelaku pasar dapat melakukan jual beli aset keuangan. Aset keuangan yang dimaksud adalah surat berharga, seperti saham, obligasi, dan instrumen keuangan lainnya.

Fungsi Pasar Modal

Pasar modal memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:

  • Penyediaan Dana bagi Perusahaan: Bursa efek menyediakan wadah bagi perusahaan untuk menghimpun dana dengan menerbitkan efek, seperti saham dan obligasi. Dana tersebut dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti ekspansi bisnis, investasi modal, dan modal kerja.
  • Investasi untuk Mendapatkan Keuntungan: Di pasar modal, investor dapat menanamkan modalnya dalam bentuk pembelian aset keuangan. Keuntungan dapat diperoleh dari selisih harga jual dan harga beli (capital gain) serta dividen atau bunga yang dibagikan oleh perusahaan.
  • Mobilisasi Tabungan Masyarakat: Pasar modal berfungsi sebagai saluran yang menghubungkan pihak yang memiliki kelebihan dana (penabung) dengan pihak yang membutuhkan dana (perusahaan). Dengan demikian, tabungan masyarakat dapat diputar kembali untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

Mekanisme Perdagangan di Bursa Efek

Transaksi di bursa efek dilakukan secara teratur dan diawasi oleh otoritas yang berwenang, seperti Bursa Efek Indonesia (BEI). Pelaksanaan transaksi harus mengikuti aturan dan prosedur yang ditetapkan untuk menjamin transparansi, ketertiban, dan perlindungan investor.

Faktor yang Mempengaruhi Harga Aset Keuangan

Harga aset keuangan di bursa efek sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor berikut:

  • Permintaan dan Penawaran: Harga akan naik jika permintaan lebih tinggi daripada penawaran, dan sebaliknya akan turun jika penawaran lebih tinggi daripada permintaan.
  • Kondisi Ekonomi: Kondisi ekonomi yang baik dapat meningkatkan permintaan terhadap aset keuangan, sehingga harganya cenderung naik.
  • Kondisi Perusahaan: Kinerja keuangan, prospek pertumbuhan, dan berita perusahaan dapat memengaruhi harga saham suatu perusahaan.
  • Faktor Lainnya: Sentimen pasar, kebijakan pemerintah, dan peristiwa global juga dapat memengaruhi harga aset keuangan.

Memahami pasar modal sangat penting bagi investor yang ingin berinvestasi di pasar saham atau instrumen keuangan lainnya. Dengan memahami prinsip-prinsip dasar pasar modal, investor dapat mengambil keputusan investasi yang lebih tepat dan meminimalkan risiko.