Berapa lama ASI keluar lagi setelah dipompa?

Tempoh Penyimpanan Susu Ibu Yang Dipam

Penyusuan ibu merupakan cara terbaik untuk memberi nutrisi kepada bayi. Namun, ibu bekerja atau yang mempunyai kesibukan lain mungkin perlu memerah ASI untuk disimpan. Penyimpanan ASI yang tepat sangat penting untuk memastikan kualitas dan keamanannya bagi bayi.

Berapa Lama ASI Dapat Disimpan Setelah Dipompa?

Susu ibu yang dipompa dapat disimpan pada suhu 4°C atau kurang di dalam lemari es selama maksimal 4 hari. Setelah 4 hari, kualitas dan keamanannya tidak lagi terjamin.

Mengapa ASI Tidak Dapat Disimpan Lebih Lama?

After 4 days, the quality and safety of expressed breast milk starts to decline due to the growth of bacteria. Bakteri dapat berkembang biak dengan cepat dalam susu ibu yang disimpan, menyebabkan susu rusak dan berpotensi menyebabkan infeksi pada bayi.

Bagaimana Cara Memastikan ASI yang Dipompa Tetap Aman?

Untuk memastikan ASI yang dipompa tetap aman untuk dikonsumsi bayi, penting untuk mengikuti panduan penyimpanan berikut:

• Cuci tangan Anda secara menyeluruh sebelum memompa dan menangani ASI.
• Gunakan wadah penyimpanan yang bersih dan steril.
• Beri label pada wadah dengan tanggal dan waktu pemerahan.
• Simpan wadah di bagian belakang lemari es, di mana suhunya paling dingin.
  Buang ASI yang Telah Disimpan Lebih dari 4 Hari

Tidak ada lagi ASI yang akan keluar dari susu yang telah dipompa. Oleh karena itu, ASI yang telah disimpan selama lebih dari 4 hari harus dibuang untuk menghindari risiko infeksi pada bayi.

Cara Lain Menyimpan ASI

Selain lemari es, ASI yang dipompa juga dapat disimpan dengan cara lain, yaitu:

• Freezer: ASI dapat disimpan dalam freezer pada suhu -18°C atau kurang selama 6 bulan hingga 1 tahun.
• Freezer dalam: ASI dapat disimpan dalam freezer dalam (deep freezer) pada suhu -20°C atau kurang selama 12 bulan atau lebih.

Penting untuk mencairkan ASI yang disimpan dalam freezer atau freezer dalam secara perlahan dengan cara memindahkannya ke lemari es semalam atau dengan merendamnya dalam air hangat. Jangan mencairkan ASI dalam microwave atau merebusnya, karena hal ini dapat merusak nutrisinya.