Kenapa keluar cairan seperti air dari Miss V?

0 bilangan lihat

Cairan seperti air daripada faraj, atau keputihan cair, selalunya normal. Ia berpunca daripada perubahan hormon, khususnya semasa ovulasi, rangsangan seksual, kehamilan, atau menopaus. Fluktuasi hormon ini mempengaruhi organ pembiakan wanita, menghasilkan rembesan tersebut. Jika kuantiti berlebihan atau disertai gejala lain, dapatkan nasihat doktor.

Maklum Balas 0 bilangan suka

Mengapa Cecair Seperti Air Keluar dari Miss V?

Cecair seperti air dari faraj, atau dikenali sebagai keputihan cair, biasanya adalah normal. Ia disebabkan oleh perubahan hormon, terutama saat ovulasi, rangsangan seksual, kehamilan, atau menopause. Fluktuasi hormon ini memengaruhi organ reproduksi wanita, menghasilkan cairan tersebut.

Namun, jika cairan keluar berlebihan atau disertai gejala lain, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Gejala tersebut dapat berupa:

  • Bau yang tidak sedap
  • Gatal atau iritasi
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Nyeri saat berhubungan intim
  • Kemerahan atau bengkak pada vulva

Penyebab keputihan cair yang tidak normal dapat meliputi:

  • Infeksi jamur: Infeksi ini disebabkan oleh pertumbuhan jamur berlebih di vagina. Gejala umumnya meliputi keputihan kental seperti keju, gatal, dan iritasi.
  • Infeksi bakteri: Infeksi ini terjadi ketika bakteri tertentu tumbuh berlebihan di vagina. Gejala umumnya meliputi keputihan berbau amis, gatal, dan nyeri saat buang air kecil.
  • Trikomoniasis: Infeksi ini disebabkan oleh parasit yang ditularkan melalui hubungan seksual. Gejala umumnya meliputi keputihan berbuih, berwarna hijau atau kuning, dan gatal.
  • Gonore: Infeksi ini disebabkan oleh bakteri yang ditularkan melalui hubungan seksual. Gejala umumnya meliputi keputihan putih atau kuning kehijauan, nyeri saat buang air kecil, dan sakit panggul.
  • Klamidia: Infeksi ini juga disebabkan oleh bakteri yang ditularkan melalui hubungan seksual. Gejala umumnya ringan dan mungkin tidak disadari, namun dapat menyebabkan komplikasi serius jika tidak diobati.

Perawatan untuk keputihan cair yang tidak normal akan tergantung pada penyebabnya. Dokter dapat meresepkan obat antijamur, antibiotik, atau obat lain yang sesuai.

Untuk mencegah keputihan cair yang tidak normal, penting untuk menjaga kebersihan area genital dengan baik, menggunakan pakaian dalam yang berbahan katun, dan menghindari penggunaan produk pembersih vagina yang keras. Jika Anda mengalami gejala yang mengkhawatirkan, segera berkonsultasi dengan dokter.