Apa ciri-ciri bahasa baku?

0 bilangan lihat

Ciri-ciri Bahasa Baku

Bahasa baku memiliki beberapa ciri, iaitu:

  1. Ragam bahasa yang telah distandardisasi dan diterima secara rasmi.
  2. Tata bahasa dan ejaan yang seragam.
  3. Kosa kata yang luas dan beragam.
  4. Digunakan dalam situasi formal dan resmi seperti pendidikan, pemerintahan, dan media massa.
Maklum Balas 0 bilangan suka

Ciri-ciri Bahasa Baku

Bahasa baku merujuk kepada satu bentuk bahasa yang distandardisasi dan diterima secara rasmi sebagai bentuk bahasa yang betul dan standard. Ia memiliki beberapa ciri-ciri yang membezakannya daripada dialek atau variasi bahasa lain, antaranya:

Pemeriapan Rasmi:
Bahasa baku telah distandardisasi atau ditetapkan sebagai bentuk bahasa rasmi melalui pihak berkuasa bahasa yang diakui, seperti Dewan Bahasa dan Pustaka (DBP) di Malaysia.

Tata Bahasa dan Ejaan Seragam:
Bahasa baku memiliki sistem tata bahasa dan ejaan yang seragam dan konsisten. Ini bermakna terdapat peraturan yang jelas dan diterima secara rasmi mengenai cara menyusun kata-kata, frasa, dan ayat dalam bahasa tersebut.

Kosa Kata yang Luas dan Beragam:
Bahasa baku memiliki kosa kata yang luas dan beragam, mencakup berbagai bidang dan konsep. Ini termasuk istilah-istilah teknikal, saintifik, dan sastera, serta kosa kata umum yang digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Penggunaan Formal dan Resmi:
Bahasa baku digunakan dalam situasi formal dan resmi, seperti dalam pendidikan, pemerintahan, media massa, dan dokumen-dokumen penting. Ia berfungsi sebagai bahasa perantaraan dalam komunikasi rasmi dan ilmiah.

Sebagai kesimpulan, ciri-ciri bahasa baku meliputi pemeriapan rasmi, tata bahasa dan ejaan seragam, kosa kata luas dan beragam, serta penggunaannya dalam situasi formal dan resmi. Bahasa baku memainkan peran penting dalam memfasilitasi komunikasi yang jelas, efektif, dan berstandar dalam berbagai bidang kehidupan masyarakat.