Perkembangan motorik apa saja yang terjadi pada anak usia 6 sampai 12 tahun?

Perkembangan Motorik Kanak-Kanak Berusia 6 hingga 12 Tahun

Pada tahun-tahun awal persekolahan, kanak-kanak mengalami perkembangan motorik yang ketara, yang membolehkan mereka menjadi lebih cekap dalam pelbagai aktiviti fizikal dan kemahiran. Berikut adalah gambaran menyeluruh tentang perkembangan motorik yang berlaku pada kanak-kanak berusia 6 hingga 12 tahun:

Perkembangan Motorik Kasar

• Keseimbangan dan Koordinasi: Kanak-kanak menjadi lebih mahir dalam mengekalkan keseimbangan mereka dan mengkoordinasikan pergerakan mereka. Mereka dapat melompat dengan satu kaki, berdiri dengan sebelah kaki, dan berjalan pada garis lurus.
• Kelajuan dan Ketangkasan: Mereka dapat berlari lebih cepat dan lebih lama, serta menunjukkan ketangkasan yang lebih baik dalam aktiviti seperti melompat, memanjat, dan menari.
• Kekuatan dan Daya Tahan: Kekuatan dan daya tahan fizikal mereka meningkat, membolehkan mereka terlibat dalam sukan dan aktiviti luar dengan lebih aktif. Mereka dapat mengangkat dan membawa objek yang lebih berat, dan berlari atau bermain untuk jangka waktu yang lebih lama.

Perkembangan Motorik Halus

• Koordinasi Mata-Tangan: Koordinasi mata-tangan yang bertambah baik membolehkan mereka menulis dengan lebih jelas, melukis dengan lebih tepat, dan memainkan alat muzik dengan lebih mahir.
• Kemahiran Jari: Mereka memperoleh lebih banyak kawalan atas otot-otot kecil di tangan mereka, yang memungkinkan mereka melakukan tugas-tugas yang memerlukan ketelitian, seperti mengancing baju, mengikat tali kasut, dan bermain dengan alat bermain yang rumit.
• Kreativiti: Peningkatan kemahiran motorik halus juga mendorong perkembangan kreativiti mereka, karena mereka dapat mengekspresikan diri mereka melalui seni, kerajinan, dan permainan yang membangun.

Implikasi untuk Pendidikan dan Pengasuhan

• Aktiviti Fizikal: Mendorong aktivitas fisik secara teratur sangat penting untuk perkembangan motorik anak-anak. Berikan kesempatan untuk berlari, melompat, memanjat, dan bermain di lingkungan yang aman dan mendorong.
• Koordinasi Mata-Tangan: Kegiatan seperti menulis, melukis, dan bermain dengan balok dapat membantu meningkatkan koordinasi mata-tangan.
• Kemahiran Jari: Dorong anak-anak untuk terlibat dalam kegiatan yang melibatkan penggunaan jari-jari mereka, seperti merajut, menggambar, dan bermain dengan pasir kinetik.
• Kesabaran dan Dukungan: Perkembangan motorik adalah proses bertahap yang membutuhkan kesabaran dan dukungan. Berikan pujian atas upaya anak-anak dan jangan berkecil hati dengan kemunduran yang mungkin terjadi.

Memahami perkembangan motorik anak-anak sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan pembelajaran mereka yang optimal. Dengan memberikan lingkungan yang mendorong dan mendukung yang sesuai dengan kebutuhan motorik mereka, orang tua dan pendidik dapat memfasilitasi perkembangan motorik yang sehat dan komprehensif.